Kamis, 09 Juni 2011

Apa Kabar Dunia

Apa Kabar Dunia


Akhirnya Keganasan Semut Argentina Mendapat Tandingannya

Posted: 09 Jun 2011 05:06 AM PDT

Semut Argentina dikenal sangat tangguh diantara semut-semut lainnya di dunia. Jenis semut ini telah menyebar ke seluruh dunia, terutama melalui kapal-kapal pengirim gula dari Argentina.

Dimana mereka singgah, semut Argentina selalu menjadi raja dengan mengalahkan jenis semut asli setempat. Dalam setiap 'peperangan' dengan semut-semut asli di tempat barunya, semut Argentina selalu menjadi pemenangnya.

http://www.upi.com/story/image/fs/13074949782522/bc-us-antwarfare.jpg
Semut musim dingin (kiri) - Semut Argentina (kanan)

Bahkan, di California, semut Argentina dinyatakan sebagai hama karena ulahnya yang selalu merusak tanaman jeruk para petani.

Namun, kegarangan dan kehebatan semut-semut Argentina itu belakangan mendapat tandingan dari spesies semut lainnya. Dia adalah 'semut musim dingin'. Semut ini belakangan diketahui mampu menakhlukkan semut Argentina itu.

Semut musim dingin ini memiliki kemampuan beradaptasi lebih baik dengan cuaca yang sangat dingin dari pada serangga lainnya. Mereka membuat racun dalam kelenjar di perut untuk beradaptasi dengan lingkungan dinginnya. Kelenjar itu mengeluarkan obat ketika berada di bawah tekanan ekstrim.

Dari hasil penelitian, ternyata racun yang dikeluarkan oleh semut musim dingin ini mampu 'menjinakkan' semut Argentina. Satu tetes kecil racun semut musim dingin, mampu mengakhiri hidup semut Argentina. Dari percobaan laboratorium, pengujian racun memiliki tingkat membunuh 79 persen.

"Ini adalah kasus pertama kali terdokumentasi dengan baik. Dimana spesies asli yang berhasil melawan semut Argentina," kata Deborah M. Gordon, seorang profesor biologi di Stanford sebagaimana dilansir oleh upi.com.

Mahasiswa Gordon inilah yang pertama kali melihat semut-semut musim dingin ini mengeluarkan racunnya. "Pada awalnya, saya tidak percaya," kata dia.

"Ini adalah sekelompok semut yang tidak memiliki penyengat dan Anda tidak melihat mereka bertindak agresif, namun para siswa mampu menunjukkan dengan sangat jelas bahwa semut ini tidak hanya menggunakan racun, tapi kapan mereka menggunakannya, bagaimana mereka menggunakannya dan apa dampaknya."

Sumber :
teknologi.vivanews.com

Beginilah Cara Penguin Selamat Dari Beku

Posted: 09 Jun 2011 01:15 AM PDT

Bagi penguin yang berusaha agar mereka dapat bertahan dalam cuaca ekstrim di kutub selatan, berjubel dan berdesakan merupakan masalah hidup atau mati. Burung-burung dalam koloni tersebut saling berkumpul secara rapat, saking rapatnya hingga pergerakan individu tak dimungkinkan.

http://www.zmescience.com/wp-content/uploads/2011/03/penguin.jpg

Pergerakan kolektif merupakan satu-satunya pergerakan yang bisa dilakukan. Dan penguin yang berdiri di pinggir kerumunan akan mati kedinginan jika mereka tidak secara terus menerus bergerak ke arah tengah kerumunan.

Namun, bagaimana reorganisasi kolektif yang secara konstan berlangsung itu terjadi? Bagaimana jutaan pergerakan dari sebuah koloni berlangsung secara terus menerus tanpa saling tabrak? Ternyata, rahasianya ada di hukum fisika.

Penguin bergerak di dalam kerumunan menggunakan cara yang sama dengan cara suara dihantarkan melalui cairan. Hanya saja, dengan pergerakan yang lebih lambat.

http://www.birdsasart.com/rootjpegs/King%20Penguin%20colony2.jpg

"Setiap 30 sampai 60 detik, seluruh penguin mengambil satu langkah kecil yang gerakannya tampak seperti gelombang dalam seluruh kerumunan tersebut," kata Daniel Zitterbart, peneliti dari University of Erlangen-Nuremberg, Jerman, seperti dikutip dari Life's Little Mysteries.

Pada laporannya yang dipublikasikan di jurnal Plos ONE, Zitterbart dan rekan-rekannya menyebutkan, saat diteliti, seluruh penguin mengambil langkah antara 5 sampai 10 cm namun dengan cara yang sangat terkoordinasi.

"Sejalan dengan waktu, pergerakan-pergerakan kecil ini mengarah ke reorganisasi besar-besaran di dalam kerumunan penguin tersebut," ucap Zitterbart.

Serupa dengan pergerakan suara di dalam zat cair, sebut para Zitterbart, setiap individu penguin tidak mengubah posisinya terhadap tetangga mereka. "Penguin juga tidak memaksa diri mereka masuk atau keluar dari kerumunan," sebutnya.

Peneliti menyebutkan, penguin jauh lebih baik dibanding manusia dalam melakukan 'pergerakan teratur' seperti itu. Umumnya, manusia jika dikumpulkan sebanyak dan sepadat itu malah saling bertabrakan dan berdesakan.

"Bagaimana pergerakan 'bergelombang' ini sangat tidak terkoordinasi dan berbahaya di dalam kerumunan manusia tetapi tidak demikian dengan penguin tetaplah menjadi sebuah misteri," ucap Zitterbart.

Sumber :
zonapencarian.blogspot.com

Foto-Foto Langka Dari Hewan-hewan yang Telah Punah

Posted: 08 Jun 2011 11:33 PM PDT

1. The Tarpan

Tarpan at the Moscow Zoo, published 1884

Spesies Tarpan yang terakhir mati di Cagar alam Askania Nova, Ukraina tahun 1876. Tarpan merupakan jenis kuda prasejarah yang pernah mengembara dari Selatan Perancis dan Spanyol ke arah timur menuju Rusia. Tarpan mati di alam liar pada akhir 1800-an.

Alasan kepunahan Tarpan meliputi perusakan habitat hutan dan padang rumput. Perburuan yang dilakukan oleh petani karena takut tanaman mereka akan dimakan Tarpan. Ada berbagai upaya untuk menciptakan kembali Tarpan melalui pembiakan, sehingga kuda-kuda yang didapat setidaknya mirip leluhur mereka yang telah punah.


2. The Quagga

Quagga at London's Regent's Park Zoo, 1870

Jenis kuda yang sudah punah lainnya adalah Quagga. Merupakan subspesies dari zebra. Quagga liar yang terakhir hidup, di tembak pada akhir 1870-an. Sedangkan di penangkaran mati pada 1883 di kebun binatang Artis Magistra di Amsterdam.

Punahnya Quagga disebabkan oleh perburuan liar dan dijadikannya Quagga sebagai pengganti daging Domba Ternak juga ikut berperan sebagai penyebab kepunahannya. Yang unik dan membedakan Quagga dari spesies kuda lainnya adalah corak kulitnya yang seperti zebra pada bagian depan.


3. The Javan Tiger

Live Javan Tiger, taken in 1938 at Ujung Kulon

Harimau jawa merupakan subspesies harimau yang hanya dapat di temukan di pulau Jawa, Indonesia. Harimau Jawa terakhir mati sekitar tahun 1980-an.

Pada awal abad ke-19, Harimau Jawa dapat ditemukan di seluruh pulau, tapi karena populasi manusia yang meningkat pesat menyebabkan kerusakan habitat di hutan. Penyebab lain punahnya harimau jawa juga karena perburuan iar, sehingga tahun 1950-an hanya tersisa sekitar 25 ekor harimau jawa.


4. The Caspian Tiger

A captive Caspian Tiger in Berlin Zoo, 1899

Harimau lain yang punah adalah Harimau Kaspia. Penelitian terbaru menunjukkan Harimau Kaspia sebagian besar identik dengan Harimau Siberia. Punahnya Harimau Kaspia antara lain disebabkan karena perburuan terhadap makanan utamanya yaitu celeng, dan juga karena perusakan habitat. Harimau Kaspia terakhir kali ditemukan pada tahun 1950-an


5. The Syrian Wild Ass


Syrian Wild Ass in London Zoo, 1872

Spesies terakhir dari hewan ini mati pada tahun 1928 di kebun binatang Schönbrunn, Wina. Sebelum abad 18 habitat Syrian Wild Ass meliputi pegunungan, gurun, dan stepa antara palestina dan irak.

Yang menyebabkan punahnya hewan ini, karena kerusakan habitat akibat perang dunia I. Dan pemusnahan yang dilakukan pada abad 19 di saudi bagian utara


6. The Bubal Hartebeest

Female Bubal Hartebeest that lived in London Zoo from 1883 until 1897

Bubal Hartebeest merupakan jenis spesies dari antelop yang musnah pada tahun 1923. Berburu sepanjang abad ke-19 secara drastis mengurangi jumlah populasi Bubal Hartebeest. Yang membuat Bubal Hartebeest unik adalah bentuk tanduknya yang khas.


7. The Tasmanian Tiger (Thylacine)

Tasmanian Tiger (Thylacine) photographed in a cage with a chicken

Spesies terakhir Harimau tasmania mati tahun 1936 di kebun binatang Hobart, Tasmania. Harimau Tasmania ini merupakan kerabat dekat dari tasmanian devil.

Harimau Tasmania diburu hingga punah oleh para pemburu liar dan petani, meskipun faktor-faktor lain seperti penyakit, dan gangguan manusia terhadap habitatnya mungkin juga memainkan peran dalam kepunahannya.


8. Pyrenean Ibex


Pyrenean Ibex yang memiliki salah satu cerita yang paling menarik di antara binatang punah lainnya. Pyrenean Ibex pernah dicoba untuk dihidupkan kembali melalui kloning, akan tetapi kloningnya hanya berhasil hidup selama 7 menit dan kemudian mati karena kegagalan paru-paru.

Pyrenean Ibex merupakan hewan asli dari Pyrenees, sebuah pegunungan di Andora. Jumlah populasinya di abad 14 masih sangat banyak. Pertengahan abad ke-19 populasinya mulai berkurang. Pyrenean Ibex populasinya bertambah kritis sejak awal abad ke-20, ketika diperkirakan bahwa populasinya di Spanyol hanya berjumlah sekitar 100 ekor.

Tahun 1981 dilaporkan hanya tersisa sekitar 30 ekor. Kemudian di akhir 1980-an berkurang lagi menjadi sekitar 6-14 ekor. Pyrenean Ibex terakhir yang lahir secara alami, mati pada 6 januari 2000, pada umur 13 tahun karena pohon tumbang.


9. Passenger Pigeon


Cerita tentang Passenger Pigeon adalah salah satu kisah kepunahan paling tragis di zaman modern. Seperti akhir-akhir ini, sekitar 200 tahun yang lalu mereka tidak masuk daftar hewan yang terancam punah.

Pada kenyataannya, mereka benar-benar burung yang banyak di Amerika Utara, dan beberapa laporan dihitung dalam satu kawanan berjumlah miliaran. Kemudian ketika daging merpati dikomersialisasikan dan diakui sebagai makanan murah, terutama bagi para budak dan orang miskin, yang menyebabkan kampanye berburu pada skala besar.

Lebih jauh lagi, karena jumlah kawanan dari passenger Pigeon yang besar, burung-burung ini dipandang sebagai ancaman bagi petani. Spesies passenger Pigeon terakhir yang bernama Martha mati pada 1 September 1914.


10. Caribbean Monk Seal


Caribbean Monk Seal merupakan anjing laut asli dari laut caribia dan teluk meksiko. Hewan ini punah juga karena perilaku manusia. Caribbean Monk Seal merupakan mamalia pertama dari belahan dunia baru yang ditemukan oleh Columbus dan perusahaannya di pantai Santo Domingo pada tahun 1494.

Muncul dalam catatan perjalanan Columbus 'pelayaran kedua ke Amerika'. Columbus segera memerintahkan anak buahnya untuk membunuh delapan dari binatang, yang disebut , "serigala laut" sebutan bagi anjing laut ini, untuk makanan.

Sejak saat itu, banyak sekali Caribbean Monk Seal telah diburu untuk minyak mereka dan dibantai oleh nelayan, yang menganggap binatang ini sebagai pesaing dalam menacari ikan.

Secara resmi dinyatakan punah pada tanggal 6 Juni, 2008. Seperti anjing laut pada umumnya Caribbean Monk Seal ini berjalan lambat di darat.

Sumber :
kaskus.us

Fakta Ilmiah, Mengapa Kita Harus Mandi Setiap Hari

Posted: 08 Jun 2011 09:03 PM PDT

Ternyata mandi tidak cuma bikin segar badan, tapi ada manfaat lain di balik itu. Baru-baru ini ada penelitian mengenai mandi yang dimana selain untuk membersihkan tubuh ternyata mandi juga memiliki peranan dalm meningkatkan sistem kekebalan, mencegah penyakit kulit, bahkan untuk menyembukan masalah medis yang serius.

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiejwFBnhInf-i-gOVBlu0l56I9gryOEnSXr8JwZPSwJXPcWQdOXO4bc8GEYgJ35ZW-QxxVxxjJJTiCIaVOkZbU783UMtEIyaIbpNdqMvb7qBwMxwIh1e8WJ_lYy-hbjjdJd31GuuZ3PLM/s1600/mandi+sehat.jpg

Beberapa penelitian yang menunjukkan bahwa mandi itu berkhasiat antara lain:

1. Penderita Diabetes

Untuk penderita diabetes, dengan setengah jam berendam dalam bak air hangat dapat menurunkan tingkat gula darah sekitar 13%.


2. Kesehatan Jantung

Dengan berendam selama 10 menit dalam air hangat dapat memperbaiki kesehatan jantung baik pria maupun wanita.


3. Eksema

Eksema adalah peradangan kronik kulit yang kering dan gatal. Untuk penderita penyakit kulit seperti eksema, ruam, gatal-gatal dapat menambahkan baking soda ke dalam bak mandi karena berdasarkan penelitian baking soda itu bertindak sebagai antiseptik.

Caranya pertama-tama isi air dengan air hangat, tambahkan kira-kira satu sendok baking soda dan aduk sampai rata. Dianjurkan berendam selama 10-20 menit.


4. Infeksi

Untuk infeksi seperti sariawan dapat menambahkan pada air hangat yaitu tiga atau empat cuka dari sari buah apel dan berendamlah selama 15-20 menit. Ini juga baik untuk mengeluarkan racun dari dalam tubuh karena cuka dapat menyeimbangkan kembali asam.


5. Flu dan Sakit Kepala


Untuk menyembuhkan flu dan sakit kepala dapat dilakukan dengan merendam kaki dalam air hangat. Masukan air hangat secukupnya dalam bak sampai menutupi kaki dan pergelangan kaki, tambahkan beberapa tetes minyak seperti lavender, peppermint atau lemon. Setelah selesai bilas dengan air dingin. Lakukan selama 10-20 menit.


6. Insomnia

Untuk penderita insomnia atau yang memiliki masalah tidur dapat merendam kaki dalam air dingin. Masukan kaki sampai kaki merasa dingin. Pengobatan ini juga berguna bagi kaki lelah, pendarahan hidung, dan sembelit.


7. Sirkulasi


Jika anda mengalami masalah sirkulasi maka cobalah dengan mulai merendam kaki selama satu atau dua menit dalam air hangat, kemudian 30 menit dalam air dingin. Cobalah lakukan selama 15 menit kemudian diselesaikan dengan air dingin.


Manfaat dan petunjuk mandi yang sehat

Mandi air hangat sekitar 32-35 derajat Celsius dapat membuka pori-pori yang dapat membantu mengeluarkan racun. Dimana berfungi membantu menurunkan tingkat gula darah, menyembuhkan sakit otot dan membantu menjaga usus besar bekerja dengan baik. Waktu yang dianjurkan selama 10-20 menit.

Ternyata mandi air dingin dapat menghilangkan stress karena meredakan ketegangan, dan dianjurkan dengan temperatur sekitar 12-18 derajat celcius. Nah hal ini kebalikan dari air hangat karena akan mempersempit darah dan meningkatkan tingkat gula darah. Oleh sebab itu untuk penderita diabetes tidak dianjurkan untuk mandi air dingin.

Sumber :
gugling.com

Tikus Raksasa Ini Telah Memangsa 2 Bayi

Posted: 08 Jun 2011 07:28 PM PDT

Afrika Selatan diteror tikus. Bukan tikus biasa, melainkan tikus-tikus seukuran kucing. Dengan ukuran sebesar itu, tikus-tikus itu mencari mangsa yang cukup besar, seorang bayi. Tikus itu bisa tumbuh hingga hampir satu meter, dari moncong hingga ekor. Sementara gigi depannya sepanjang 2,5 cm.

http://stat.k.kidsklik.com/data/photo/2011/06/04/0800402p.jpg

Tikus-tikus raksasa ini memakan dua bayi dalam dua peristiwa berbeda. Lunathi Dwadwa (3 tahun) tewas dalam tidurnya di kawasan kumuh di luar Cape Town. Sementara seorang bayi lain menjadi mangsa tikus di Soweto, tak jauh dari Johannesburg pada hari yagn sama.

Lunathi ditemukan tewas dalam kondisi mengerikan oleh orangtuanya, Minggu (29/5/2011). Tidak ada tangisan ataupun jeritan sebelumnya. "Saya tidak bisa lupa betapa mengerikan kondisi anak saya. Matanya keluar. Wajahnya rusak dari alis hingga pipi," kata Bukiswa Dwadwa, ibu bayi itu. "Tidak ada yang bisa melakukannya kecuali tikus," ujar Mncedisi Mokoena, ayah Lunathi.

Beberapa jam kemudian, polisi menemukan kasus serupa. Seorang bayi perempuan diserang segerombolan tikus besar saat ibunya yang masih remaja pergi dengan teman-temannya.

"Kami mendapat panggilan dari lokasi kejadian, tentang tewasnya bayi akibat serangan tikus," kata polisi bernama Bongai Mhlongo. "Kami menahan ibunya dengan tuduhan kelalaian yang mengakibatkan kematian," imbuhnya.

Bulan lalu, Nomathemba Joyi (77 tahun) juga tewas setelah tikus-tikus raksasa memakan sisi kanan wajahnya.

Di kawasan kumuh Afrika Selatan, tikus raksasa biasa ditemukan di tempat-tempat sampah. Tikus jenis itu bisa tumbuh hingga hampir satu meter, dari moncong hingga ekor. Sementara gigi depannya sepanjang 2,5 cm.

Tikus-tikus itu diyakini termasuk jenis African Giant Pouched Rats, salah satu jenis tikus terbesar dunia. Mereka lebih aktif di malam hari, pemakan segala, dan bisa memproduksi 50 anak dalam setahun. Beberapa suku di Afrika mengembangbiakkan tikus jenis itu untuk dimakan.

Sumber :
kompas.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar